Sri Widiyantoro Terima Sarwono Award dari LIPI
Jakarta (ANTARA News) – Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) bidang Seismologi Profesor Dr Sri Widiyantoro mendapat anugerah Sarwono Award XIII atau penghargaan Sarwono Prawirohardjo dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Kepala LIPI, Lukman Hakim, pada penganugerahan Sarwono Award XIII di Jakarta, Senin, mengatakan prestasi dan pengabdian Profesor Dr Sri Widiyantoro sangat berharga bagi kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Guru Besar Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB itu, menurut dia, memberi kontribusi sangat signifikan di bidang seismologi. Karya besarnya mengembangkan teknik pencitraan tomografi dengan menggunakan data gelombang seismik yang dibangkitkan saat gempa bumi terjadi.
Penelitian yang sebelumnya menjadi perdebatan di kalangan pakar ilmu kebumian dunia telah diterbitkan dalam berbagai jurnal ilmiah seperti Nature, Science, dan Journal of Geophysical Research. Hasil risetnya tersebut telah banyak dirujuk oleh banyak pihak dan tersitasi dalam indeks SCOPUS.
Profesor Dr Sri Widiyantoro, lanjutnya, juga secara aktif telah bekerja sama dengan LIPI berhasil mengembangkan program studi pascasarjana Graduate Research on Earthquakes and Active Tectonics. (GREAT) di ITB. Program ini dipandang sangat penting bagi penyiapan akademisi dalam bidang seismologi yang memang sangat dibutuhkan menyelesaikan masalah kegempaan di Indonesia.
Profesor kelahiran Karanganyar, Jawa Tengah, 52 tahun lalu yang juga dikenal sebagai ahli kegempaan ini menempuh pendidikan sarjananya pada jurusan Geofisika dan Metereologi ITB pada 1981 hingga 1986. Ia melanjutkan pendidikannya untuk mendapatkan gelar master di Kyoto University, Jepang, pada 1989 hingga 1992.
Gelar doktor ia peroleh dari Australian National University pada tahun 1997.
Berbagai penghargaan telah ia terima atas penelitiannya untuk melihat isi dari lempeng bumi melalui getaran yang dihasilkan dari Bumi.
Sebelumnya, 14 perhargaan dari dalam dan luar negeri telah dikantongi, dan beberapa penghargaan yang diterima diantaranya Habibie Award pada bidang ilmu dasar pada 2007, Indonesia Toray Science Foundation (ITSF) Award pada 2009, penghargaan Science and Technology Award berkat penelitian berjudul Pencitraan Tomografi Gempa Bumi untuk Struktur Zona Subduksi di Indonesia dan Dunia juga telah diterimanya.
Sri Widiyantoro menjabat sebagai Dekan dan Guru Besar Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB. Puluhan makalah ilmiah dan buku tentang geofisika telah dipublikasikannya baik nasional dan internasional.
Ia juga menjadi Ketua Umum Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI), anggota dari ICSU Regional Office for Asia and the Pacific (ROAP) dan national correspondent di International Association of Seismology and Physics of the Earths Interior (IASPEI).
Penghargaan Sarwono Prawirohardjo yang biasa dibarengi dengan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture merupakan kegiatan keilmuan LIPI yang diselenggarakan setiap tahun dalam rangkaian puncak acara Hari Ulang Tahun LIPI yang jatuh setiap tanggal 23 Agustus. Kegiatan tersebut bentuk penghormatan atas jasa-jasa Profesor Dr Sarwono Prawirohardjo sebagai Bapak Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Sumber: AntaraNews
No Comments